CARA MENGHINDARI KEMATIAN IKAN DALAM BUDIDAYA
CARA MENGHINDARI KEMATIAN IKAN DALAM
BUDIDAYA
PENDAHULUAN
Budidaya Ikan saat ini
sudah banyak dilakukan oleh masyarakat tani sebagai anggota Pokdakan baik
melalui sistim pembenihan maupun pembesaran. Dalam usaha pembesaran Ikan
terkadang mudah sekali mengalami kematian, sehingga bagi pelakunya merasa
bingung atau bosan akibat terjadinya kematian secara terus menerus terutama
pada Ikan yang dipelihara khususnya pada Usaha Pembesaran. Sebenarnya Ikan itu juga
memiliki kemampuan daya tahan tubuh yang cukup kuat dari gangguan hama maupun
penyakit. Namun karena ukurannya yang masih kecil sehingga ikan ini masih
sangat rentan dan mudah stress yang akhirnya mengakibatkan Kematian.
Ada beberapa Faktor yang
dapat mengakibatkan kematian pada budidaya Ikan. Oleh karena itu hal yang perlu
diperhatikan bagi para pembudidaya Ikan adalah memiliki sikap terhadap pengetahuan dan ketrampilan yang cukup terutama dalam usaha tersebut.
Disamping itu hal yang harus diperhatikan pada saat membeli bibit ikan hendaknya
harus benar-benar meyakini bahwa penjual bibit ikan itu benar-benar
dijamin dalam menjaga mutu dan kualitasnya.
Bagi petani atau Pokdakan yang membeli Ikan harus tahu
sebelum ikan dipindahkan ke tempat pemeliharaan atau pembesaran, yaitu bahwa
ikan yang akan dipindahkan sebaiknya di Berok dulu atau dengan kata lain
dipuasakan, langkah seperti ini dilakukan untuk mereka yang lokasinya cukup
jauh. Maksud dilakukan pemberokan ini adalah agar kotoran ikan tidak menyebar
yang akibatnya bisa mengganggu kesehatan ikan nantinya. Demikian juga ketika
Ikan sampai di tempat lokasi sebaiknya Ikan jangan langsung diberi makanan
terlebih dahulu namun dipulihkan dan dinetralkan kondisi kesehatannya agar
menjadi pulih dengan cara pemberian Oksigen melalui aliran air yang cukup dan
sebaiknya didekatkan dengan air yang mengalir walaupun tidak terlalu deras,
kalau tidak mengalir sebaiknya bisa menggunakan Airrator yang kecil untuk
beberapa saat. untuk penggunaan Air rator saya rasa dimana saja ada tempat
penjualan bahkan harganya murah sehingga mudah terjangkau. Usahakan dalam 1
hari ini tak usah dulu diberi makan. Namun air
tetap mengalir, sehingga pada saat
kita memberi makan nantinya ikan akan terasa senang memakannya dan kesehatanpun
bisa pulih secara pelan. Demikian juga pada saat pemberian makanan juga jangan
terlalu banyak. Yang penting ikuti aturan dan petunjuk secara perlahan, karena
pemberian makanan yang berlebihan juga bisa mengakibatkan penyakit pada
lingkungan perairan di sekitar kolam.
Ada beberapa tips yang dapat digunakan
bagi pembudidaya ikan dalam menghindari kematian antara lain sebagai
berikut:
1. Penanganan.
Penanganan yang kurang baik
dan tidak tepat dalam melakukan anjuran juga bisa mengakibatkan kematian.
Kesalahan teknis pada saat melakukan penebaran bibit juga sangat menentukan.
waktu yang baik untuk menebar bibit ikan adalah sore atau pagi hari ketika
matahari tidak terlalu panas. Demikian juga terhadap Kepadatan jumlah tebar
yang terlalu tinggi, bibit yang asalan dan kurang bagus, juga lingkungan
perairan pada kolam yang tidak mendukung akibat pencemaran semua bisa
mengakibatkan kematian. Oleh karena itu proses penanganan dalam jumlah dan
waktu perlu diperhitungkan.
2. Sorting
Keterlambatan pemilihan atau
sorting pada bibit ikan dapat mengakibatkan pertumbuhan yang rusak sehingga
pertumbuhan pada ikan itu sendiri tidak merata, dengan kata lain ada yang besar
ada juga yang kecil. Bahkan Pertumbuhan ikan tidak bisa seimbang, ikan yang
lebih besar biasanya cenderung akan mendominasi makanan, sedangkan pada ikan
yang lebih kecil takut dan yang besar merajai akibatnya yang besar cepat besar
dan yang kecil tetap kecil dan lambat besar, bahkan jika tidak bertahan ia
tetap stress dan akhirnya mati.
3. Penggunaan Probiotik
Penggunaan Probiotik dalam sistim budidaya ini juga
sangat dianjurkan, karena dengan menggunakan probiotik memiliki fungsi
dalam menguraikan ammonia dan dapat membantu pencernakan makanan pada ikan.
Dalam usaha perikanan pada pembesaran Ikan dengan kepadatan
tinggi kotoran ikan akan menumpuk dan menjadi racun bagi pertumbuhan dan
kesehatan ikan itu sendiri. Oleh karena itu dengan kita memberikan probiotik
baik pada campuran pakan atau kolam sangat dianjurkan bagi pembudidaya ikan
apalagi jika kita memelihara Ikan lele yang biasanya sangat padat jumlahnya itu
akan lebih baik. Untuk Mencari probitik sekarang sudah banyak dijual dikios
saprokan (saprodi perikanan) bahkan disemua tempat sudah banyak yang jual,
terlebih bagi orang yang tinggal diperkotaan akan lebih mudah mendapatkannya.
4. Alat penangkap.
Penggunaan Alat tangkap
yang terlalu kasar akan membuat luka pada ikan yang mengakibatkan
luka dan Infeksi sehingga bisa mengakibatkan kematian. Untuk itu apabila
kita menggunakan alat tangkap seperti serok sebaiknya kita pilih yang ukurannya
lembut dan halus agar tidak melukai pada Ikan yang kita tangkap.
5. Pemberokan.
Pemberokan ini perlu
dilakukan oleh Produsen sebagai Penjual bibit ikan, Terlebih apalagi kita akan
mengirim bibit ikan ke tempat yang cukup jauh. Artinya bibit ikan lele
dipuasakan terlebih dahulu sebelum dilakukan pengiriman, Adapun tujuannya
adalah agar kotoran dan sisa-sisa makanan pada tubuh ikan tersebut tidak
mengganggu pada saat pengiriman, Karena akibat dari kotoran yang keluar dari tubuh
ikan tersebut dapat berpengaruh terhadap gangguan kesehatan dan
mengakibatkan kematian.
6. Waktu Distribusi.
Waktu yang baik untuk
melakukan pengangkutan atau penebaran adalah pagi atau sore hari. Karena pada
siang hari kondisi cuaca terlalu panas yang dapat mengakibatkan kondisi
ikan lemah sehingga daya tahan tubuh pada ikan itu sendiri kurang bertahan dan
stress akibatnya bisa mengakibatkan kematian.
7. Vaksinasi.
Pada umumnya para pembudidaya ikan ini belum banyak
yang melakukanya karena istilah vaksinasi ini belum begitu populer. Vaksinasi
ini dilakukan untuk meningkatkan kekebalan dan daya tahan tubuh terhadap
penyakit pada Ikan. lebih baik mencegah daripada Mengobati. vaksinasi juga
merupakan suatu cara untuk menghindari resiko kematian dalam sistem
budidaya perikanan.----------------------------------------------- semoga sukses --------------------------------------------------------
DINAS PERIKANAN KABUPATEN GUNUNG MAS
Jl. Brigdjen Katamso
No. Kuala Kurun Kabupaten Gunung Mas
Propinsi Kalimantan Tengah 74511
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
BALAI BESAR RISET BUDIDAYA LAUT DAN PENYULUHAN PERIKANAN GONDOL, BALI
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
BALAI BESAR RISET BUDIDAYA LAUT DAN PENYULUHAN PERIKANAN GONDOL, BALI
Contact Person
NELA
KARTIKARINI, S.Pi
HP: 081251960907
Email: nekanelakartika@gmail.com
http://mediapenyuluhperikananrookie.blogspot.com/
Comments
Post a Comment